[:id]
Rizka Amalia, mahasiswa Psikologi Universitas Diponegoro angkatan 2017 baru saja mengikuti program pertukaran pelajar selama kurang lebih 2 bulan di negara Slovakia yang terletak di benua Eropa. Program tersebut dilaksanakan mulai dari tanggal 8 Januari 2018 – 24 Februari 2018. Nama dari project pertukaran pelajar yang diikuti Rizka adalah “Educate Slovakia” dan tujuan dari project tersebut adalah untuk meningkatkan komunikasi antar budaya serta membahas isu-isu global.
Rizka di Slovakia tinggal bersama keluarga angkat dan juga di asrama. Setiap minggu Rizka harus mengajar di kota yang berbeda-beda. Pada program tersebut Rizka mengenalkan tentang keunikan adat di setiap provinsi di Indonesia dan kebudayaan Indonesia, seperti seni kuda lumping yang dikenalkan Rizka kepada anak – anak serta masyarakat Slovakia. Selain itu, Rizka juga mengenalkan batik sebagai pakaian khas Indonesia, cara bermain angklung, permainan-permainan tradisional Indonesia seperti ular naga dan congklak. Rizka juga menunjukkan bakatnya dengan menyanyikan lagu “Indonesia Pusaka” di hadapan siswa dan siswi Slovakia, lebih lanjut Rizka juga mengajarkan menari kecak kepada siswa siswi di Slovakia.
Momen yang menakjubkan bagi Rizka adalah ketika Ia dan teman-teman dari Malaysia, Turki, dan Brazil diliput oleh koran kota Banovce di Slovakia. Selain itu Rizka juga berkesempatan melihat salju untuk pertama kali dalam hidupnya bersama keluarga angkatnya di sebuah destinasi wisata, High Tatras.
[:en]
Rizka Amalia, student of Psychology Diponegoro University class of 2017 has just followed the student exchange program for approximately 2 months in the Slovak state located in continental Europe. The program took place from 8 January 2018 – 24 February 2018. The name of the student exchange project that Rizka followed was “Educate Slovakia” and the goal of the project was to improve intercultural communication and discuss global issues.
Rizka in Slovakia lives with foster families and also in dormitories. Every week Rizka has to teach in different cities. In the program Rizka introduced about the uniqueness of adat in every province in Indonesia and Indonesian culture, such as the lumping horse art that Rizka introduced to the children and the people of Slovakia. In addition, Rizka also introduced batik as a typical Indonesian outfit, how to play angklung, traditional Indonesian games such as dragon snakes and congklak. Rizka also showed his talent by singing the song “Indonesia Pusaka” in front of Slovak students and students, further Rizka also teach kecak dancing to students in Slovakia.
A stunning moment for Rizka was when he and his friends from Malaysia, Turkey and Brazil were covered by the city newspaper Banovce in Slovakia. In addition Rizka also had the opportunity to see snow for the first time in his life with his adoptive family in a tourist destination, High Tatras.
[:]